Penelitian deskriptif adalah
suatu penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk memberikan gambaran
atau deskripsi tentang suatu keadaan secara objektif. Penelitian ini diarahkan
untuk menguraikan suatu keadaan di dalam komunitas atau masyarakat. Desain penelitian ini digunakan untuk
memecahkan atau menjawab permasalahan yang sedang dihadapi pada situasi
sekarang. Penelitian deskriptif merupakan
cara untuk menemukan makna baru, menjelaskan sebuah kondisi keberadaan, menentukan
frekuensi kemunculan sesuatu, dan mengkategorikan informasi. Penelitian deskriptif dilakukan dengan
memusatkan perhatian kepada aspek-aspek tertentu dan sering menunjukkan
hubungan atara berbagai variabel.
Rancangan
penelitian deskriptif bertujuan untuk menerangkan atau menggambarkan masalah
penelitian yang terjadi berdasarkan karakteristik orang, tempat dan waktu.
1. Variabel orang
Orang
sebagai individu mempunyai variabel yang tak terhingga banyaknya, sehingga
untuk mengadakan pengamatan terhadap semua variabel tersebut sangat tidak
mungkin. Variabel orang diantaranya adalah umur, jenis kelamin, suku
bangsa/etnis, pendidikan, status perkawinan, status ekonomi, status marital,
dsb.
2. Variabel
tempat
Faktor
tempat atau distribusi geografis memegang peranan yang sangat penting dalam
penelitian, karena pada geografis yang berbeda akan berbeda pula pola
permasalahan yang dihadapai seperti pola penyakit.
3. Variabel
waktu
Variabel
waktu sangat berpengaruh terhadap hasil penelitian yang dilaksanakan, misalnya
suatu “survey” yang dilakukan pada waktu atau musim yang berbeda, dapat
menghasilkan pola penyakit yang berbeda pula. Perubahan waktu yang perlu
mendapatkan perhatian antara lain : kecenderungan sekuler, variasi siklik, dan variasi
musim.
Beberapa ciri dominan desain
penelitian deskriptif adalah sebagai berikut :
1.
Bersifat
mendeskripsikan kejadian atau peristiwa yang bersifat faktual.
2.
Dilakukan
secara survey ; oleh karena itu penelitian deskriptif sering disebut sebagai
penelitian survey.
3.
Bersifat
mencari informasi faktual dan dilakukan secara mendetail.
4.
Mengidentifikasi
masalah atau untuk mendapatkan justifikasi keadaan dan praktek yang sedang
berlangsung.
5.
Mendeskripsikan
subjek yang sedang dikelola oleh kelompok orang tertentu dalam waktu yang
bersamaan.
Keuntungan penelitian deskriptif :
1. Relatif mudah dilaksanakan
2. Tidak membutuhkan kelompok kontrol/pembanding
3. Diperoleh banyak informasi penting
4. Dalam penelitian deskriptif dapat ditentukan apakah
temuan yang diperoleh membutuhkan penelitian lanjutan/tidak.
Kerugian penelitian deskriptif :
1. Pengamatan pada subyek hanya 1 kali diibaratkan potret
hingga tidak dapat diketahui perubahan-perubahan yang terjadi dengan
berjalannya waktu
2. Tidak dapat menentukan hubungan sebab akibat
Alasan kelebihan deskriptif, dapat ditentukan apakah memerlukan penelitian lanjut atau tidak?
BalasHapusPlease kk tolng jawab..