Air
sumur bor maupun sumur gali adalah merupakan alternatif jika air PAM belum ada,
maupun bertujuan menghemat penggunaan air PAM. Inilah pedoman untuk membuat
sumur bor maupun sumur gali :
Pemilihan lokasi sumur yang akan di bor / gali.
Tidak
berdekatan dengan Septic Tank. Karena seperti kita ketahui, bakteri e-coli
dalam air disebabkan oleh pencemaran dari septic tank. Jarak minimal dengan
septic tank adalah 5 meter.
Kedalaman sumur bor
Tidak
ada aturan baku tentang hal tsb. Namun biasanya, kedalaman diatas 15 meter
lebih aman dari pencemaran bakteri dan kontaminasi lainnya daripada hanya
kedalaman 3 meter, terutama di kota kota besar yang padat penduduknya.
Kedalaman sumur gali
Kedalamannya
antara 3 s/d 6 meter. Pada bagian dinding sedalam 3 meter diberi tembok agar
tidak terjadi rembesan air dari permukaan tanah yang akan mencemari air sumur.
Berbicara
tentang jarak minimal antara sumur bor dengan septic tank, biasanya untuk
daerah pedesaan tidak ada masalah dengan hal tsb karena tanah kosong masih
luas. Namun untuk daerah perkotaan yang padat penduduknya, rasanya sangat sulit
mewujudkan idealisme tsb. Jika tidak ada lokasi lain dan terpaksa mengebor
dengan jarak yang dekat dengan septic tank, maka solusinya agar aman, sebaiknya
menggunakan kaporit untuk membunuh bakteri e-coli dalam air tsb.
Pengeboran oleh Eka Herdi, Derajat Prasojo, Youkhroni, Anisa Arie, Choirunnisa, dan Ibnu Rois |
Alat
- Mata bor
- Pipa pemboran
- Mesin penghisap dan penyembur air
- Swipel head
- Selang penghantar
- Selang penghisap
- Saringan selang penghisap
- Klem pengikat selang
- Kunci trimo
- Kunci rantai
Bahan
- Air
- Bahan bakar mesin
- Pipa PVC
- Lem pipa
- Menyiapkan alat pemboran sistem jetting
- Menyiapkan bahan-bahan pemboran tanah, termasuk menyiapkan galian tanah sebagai sirkulasi air
- Merangkai alat pemboran dengan susunan : mata bor, pipa pemboran, swipel head, slang penghantar, mesin, pipa penghisap air, saringan
- Melaksanakan pemboran : a) Menempatkan slang penghisap air pada bak sirkulasi air, b) Menempatkan mata bor yang sudah terangkai pada titik pemboran, menggali sedikit tanah pada titik yang akan dibor, c) Menghidupkan mesin (ON) sehingga terjadi proses penghisapan dan penyemburan air melalui ujung mata bor, d) Memutar pipa pemboran pelan-pelan menggunakan kunci trimo, e) Menyambung pipa pemboran setiap mencapai kedalaman 1,5 meter sehingga mencapai air tanah yang diinginkan (12 meter)
- Memasang pipa PVC perlahan-lahan dan menyambung pipa PVC sampai kedalaman 12 cm.
- Memberikan tekanan air ke dalam lubang sehingga pipa dapat masuk lebih mudah.
- Setelah pipa PVC masuk ke dalam lubang, kemudian dimasukkan krakal dan pasir untuk menahan longsor serta menyaring air.